HUT RI Ke 71 - Gerakan Relawan Indonesia

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Selasa, 16 Agustus 2016

HUT RI Ke 71

Ada dua Putra Ibu Pertiwi Yang Sangat Sakti, Karomat dan Sehat yakni Lagu Indonesia Raya dan Sumpah Pemuda...

Keduanya Lahir ditempatyang dinamakan Jl. KERAMAT Raya Jati Negara.
Jalan adalah sesuatu yg harus dilalui... sesuatu yang harus Ditempuh.
Jalan keramatartinya Jalan Yang Mulia... Raya artinya Besar... Besar rintanganya ... banyak durinya jalan yg mendaki berkelok kelok banyak penyamun dan Begalnya.

Akan Tetapi jalan Menuju Jati Negara... Negara sejati.. bukan Negara imitasi.

Lagu Indonesia Raya dan Sumpah Pemuda semuanya Mengandung Rahasia dan Keajaiban Tuhan. Baik tempat Hari tanggal hingga Tahunya.
Lagu ini begitu Lahir perkataannya itu disaksikan oleh Tahun Bulan tanggal dan hari.

Waktu itu tgl 28 Oktober tanggal 28... hari Ahad Wage... "1 dengan 9 adalah 10. 10 sama dengan 1 (Satu ) Oktober bulan ke 10.... 10 sama dengan 1 (Satu ). Ahad hari Satu... jadi... Satu... Satu... Satu Satu Nusa.. Satu Bangsa Satu Negara... Satu tidak Mau dipecah belah... itulah hebatnya.

Peristiwa kelahiran itu Terjadi dirumah nomer 106.... Jl. KENARI. Jalan Kecil dan Sempit.... tetapi Kenari menuju Kesatuan Negara Republik Indonesia.
Angka 106 mengandung isyarat terkait akan berdirinya NKRI.... Perhatikanlah 106. 1 dengan 0 sama dengan 10 ( Sepuluh Sama dengan Satu )1 dengan 6 sama dengan 7. Jadi sepuluh ditambah 7 yakni 17... isyarat bahwa 17 tahun lagi Indonesia Berdiri. Jadi kalau dihitung mulai dari Sumpah Pemuda sampai pada Kemerdekaan itu Kurang 17 tahun.

Begitu pula Lagu kebangsaan Indonesia Raya juga mengandung pesan makna yg mendalam. PERTAMA... Disebut indonesia Tanah airku... nomer Dua Disebut Indonesia Kebangsaanku.. dan yang Ketiga Indonesia Bersatu.

Bila dicermati kata kata Indonesia disebut 10 kali dan Kata Raya disebut 7 kali.. jumlahnya 10 ditambah 7 sama dengan 17... maka dikatakan Disanalah Aku Berdiri Jadi pandu ibuku

Sebelum kata Indonesia Raya didahului dengan kata Bangunlah Jiwanya Bangunlah Badan ya. DAN... Sebelum kata bangun didahului Kata Kata Hindup.
Karena Hidup adalah saudaranya Bangun.... Tidur Saudaranya Mati. BILA jiwa Bangsa Indonesia Jiwa Besar... Wilayahnya besar... kekayaan nya besar... Penduduknya besar.... Jiwanya besar..... Tapi apalah artinya kalau Tidur....!!
Karena Tidur Saudaranya Mati... jadi semuanya tidak ada artinya.

Seperti mata.. hidung... telinga... semua itu kalau tidak adanya hidup semua itu tidak ada artinya... Semua tidak ada fungsinya. Ada matanya tapi tidak ada Fungsinya.. Ada matanya tidak ada fungsinya.. singkat kata ada tapi tidak ada.... tidak ada... tetapi Ada.

Namun Hidup tanpa aktifitas Hidup juga tidak ada Artinya... Apa artinya hidup kalau tidak punya Aktifitas hidup.... maka Hidup tidak ada gunanya. Karena Aktifitas Hidup yang bisa menghasilkan sesuatu... Hidup tanpa aktifitas Hidup tidak hasilkan Apa apa.

Selanjutnya  apa arti aktifitas hidup kalau tdk hasilkan sesuatu yg bermanfaat... misalnya aktifitas Hidup Justru membahayakan orang Banyak... tdk akan ada artinya. Jadi aktifitas Hidup harus menghasilkan  sesuatu yg bermanfaat.

Kemudian apa arti hidup bermanfaat kalau hanya untuk diri sendiri... bukan untuk umum... itupun sama saja tdk ada artinya kalau hanya Untuk diri sendiri. Berarti... orang Banyak tidak penting dapat bermanfaat. Biar orang lain sengsara pokoknya saya senang... biar Orang lain Melarat asal saya kaya.. biar Orang lain sakit... tapi saya sehat biar orang lain sesat saya tdk sesat... itu Dosa besar.

Apa artinya manfaat untuk umum kalau tidak untuk Bangsa dan Negara itupun juga Tidak ada artinya.... Apa artinya negara kalau tidak berbakti  kepada Tuhan Yang Maha Esa......

Tangerang 16 Agustus 2016
Disadur dari Alkautsar
  
     ( Dwi Wahyudi )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages